Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dampak lingkungan, ekonomi, dan sosial dari kegiatan para mitra GEF-SGP Indonesia Fase 6 serta mendeskripsikan proses terjadinya dampak beserta faktor pendukung dan faktor penghambat yang mempengaruhi ketercapaian dampak dari kegiatan para mitra GEF-SGP Indonesia Fase 6. Pada studi ini, AKATIGA menggunakan pendekatan Sustainable Livelihood Framework yang disesuaikan (dengan penekanan pada konteks faktor struktural yang menjadi prasayarat tercapainya hasil; backward-looking) dan Theory of Change (yang menekankan pada hubungan antara luaran, hasil dan dampak; forward-looking).
Proses penggalian data dilakukan dengan tiga pendekatan. Pendekatan pertama, kajian literatur terhadap dokumen-dokumen program (laporan dan photostory seluruh mitra pelaksana fase 6). Pendekatan kedua, penggalian data yang dilakukan dengan wawancara mendalam secara daring kepada para pemangku kepentingan dari program SGP fase 6 dengan total sebanyak 104 informan (tim YBUL selaku pengelola SGP Indonesia (3 informan), pengurus mitra host di empat wilayah program (5 informan), perwakilan mitra pelaksana (42 informan), dan masyarakat di wilayah intervensi mitra pelaksana (54 informan)). Pendekatan ketiga, penggalian data kepada pengurus mitra pelaksana dengan kuesioner untuk mendapatkan gambaran konteks di lokasi intervensi.