oleh Luh De suriyani [Klungkung] di 30 September 2020 Keragaman pangan di Nusa Penida, Bali mulai dilirik kembali karena saat ini tergantung pada beras Masalahnya beras tidak diproduksi di lahan kering di pulau-pulau ini Pengembangan pangan lokal ini sebagai antisipasi krisis dan mitigasi Peningkatan budidaya dan pengolahan dinilai solusi meningkatkan konsumsi dan nilai tambahnya Artikel ini merupakan tulisan ketiga dari tiga tulisan tentang dampak pandemi Covid-19 pada warga pulau-pulau di Nusa Penida yang tergantung pada pariwisata. Tulisan pertama bisa dibaca di tautan ini. Tulisan kedua bisa dibaca di tautan ini. Warga Nusa Penida menemukan momentum kembali bertani saat pandemi ini. Sejumlah warga kembali...